Perempuan merupakan penjaga pangan di Komunitas Adat Kulawi. Dalam pengelolan sumber daya alam, perempuan di Komunitas Adat Kulawi memiliki area kelola dalam memanfaatkan lahan yang disebut Pampa.
Pampa atau kebun bagi perempuan adalah lahan yang diperuntukan untuk memenuhi kebutuhan pangan komunitas yang diwariskan secara turun temurun dari nenek moyang.
Dalam pengelolaan lahan Pampa, selalu dikerjakan dengan sistem gotong royong atau “Mome ala pale” dalam bahasa lokalnya. Sistem kerja ini, merupakan bagian dari warisan leluhur mereka yang terus diwariskan kepada generasi penerus dalam menjaga dan mengelola sumber daya alam.